ENIK CHAIRU UMAH, M.PD, M.SI
Setiap lomba adalah peluang juara, pulang menjadi juara setiap mengikuti lomba menjadi ciri Shidqi Firas Hidayat siswa kelas 5 SD Muhammadiyah 1 Pucanganom Sidoarjo (SD Muhida).
Secara berturut-turut di bulan Mei ini Firas menjadi juara dalam dua ajang olimpiade matematika tingkat Internasional.
Pertama medali emas diraihnya di ajang ISCM (International Singapore Maths Competition) yang diselenggarakan di Surabaya, 3 Mei 2018 dan dua hari berikutnya ia meraih medali perak pada ajang IMWIC (International Math Wizard Competition) yang diselenggarakan di Jakarta, 6 Mei 2018.
ISCM merupakan olimpiade matematika tingkat internasional yang pelaksanaannya serentak di tiap- tiap negara peserta untuk tahun ini peserta lomba dari Jawa Timur dilaksanakan di Surabaya dengan Edukultur sebagai lembaga yang berlesensi menjadi penyelenggara lomba. Hasil dari masing-masing negara dicompile ke Singapore untuk digrading secara Internasional.
Sedangkan IMWIC adalah event international tahunan yang dilaksanakan secara bergilir. Tahun 2015 di Hongkong, Tahun 2016 di bangkok Thailand, tahun 2017 di Xiamen China, dan tahun 2018 di Jakarta dengan KPM (Klinik Pendidikan Mipa) sebagai Operating Committee.
Conie Elok Safitri orang tua Firas merasa bangga dan bersyukur atas prestasi anaknya, kesungguhan Firas dalam menekuni matematika berbuah manis. Ucap Conie.
Kami tidak pernah memaksakan Firas untuk mengikuti berbagai lomba, sebagai orang tua kami hanya memberikan informasi lomba dan pendampingan belajar matematika baik di rumah maupun di komunitas matematika. Lanjut Conie.
Sementara Enik Chairul Umah, kepala SD Muhida, merasa yakin akan keberhasilan Firas dalam ajang Internasional. Melihat minat dan bakat Firas yang luar biasa terhadap matematika dan keseriusannya dalam memperbanyak berlatih dan belajar matematika maka sudah sepantasnya Firas meraih juara. Tegas Enik.
Sekolah hanya membantu memberi panggung yang tepat untuk Firas agar ia bertumbuh dan menjadi anak yang merdeka jiwanya, namun support orang tuanyalah yang menjadikan Firas berhasil seperti saat ini. Terang Enik.